stkippgri-bkl.ac.id Himpunan Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Himaba) menggelar kuliah umum bersamaan dengan pelantikan pengurus periode 2025-2026 pada Senin (17/02/2025) di Graha Kampus STKIP PGRI Bangkalan. Kegiatan ini mengundang pemateri dari media Madura Pers yakni Supriadi, M.I.Kom.
Gubernur Himaba, Abdur Rohman mengatakan kuliah umum lebih efektif diterapkan daripada Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK). Jika pelatihan hanya disisi oleh satu pemateri, menurutnya kuliah umum lebih optimal karena langsung diisi oleh pemateri yang ahli dibidangnya.
“Kami berharap kuliah umum ini dapat memberikan dampak positif bagi seluruh mahasiswa serta menginspirasi mereka untuk lebih bijak dalam berinteraksi di dunia digital dan membangun reputasi yang baik,” ujarnya.
Sementara Pemateri Kuliah Umum Supriadi, M.I.Kom menyampaikan pentingnya transformasi publikasi mahasiswa di dunia digital. Ia menjelaskan digitalisasi publikasi mahasiswa bukanlah hal yang baru. Namun cara mengelola dan memanfaatkannya dengan bijak adalah kunci untuk membangun reputasi di dunia maya.
“Sangat penting untuk berhati-hati dalam bersosial media agar identitas dan reputasi yang dibangun tetap positif. Kritis dalam berpikir dan memiliki landasan yang kuat untuk bertindak serta berkarya adalah modal utama untuk bisa berkontribusi di dunia maya dengan cara yang positif. Semoga Himaba menjadi contoh bagi mahasiswa lainnya dalam mengembangkan potensi dan berani tampil di ruang publik,” jelasnya.
Kuliah umum ini mendapatkan dukungan sekaligus apresiasi dari Ketua Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Junal, M.Pd. Ia menuturkan tema ini sangat relevan dengan tantangan zaman saat ini.
“Saya berharap para mahasiswa dapat mengaplikasikan hal ini dalam kehidupan sehari-hari, tidak hanya untuk Himaba, tetapi juga untuk kampus STKIP PGRI Bangkalan,” pungkasnya.