Suasana LDK UKKI STKIP PGRI Bangkalan Bersholawat (Foto oleh LDK UKKI)

stkippgri–bkl.ac.id Puncak Islamic Corner ke-X Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Unit Kegiatan Kerohanian Islam (UKKI) dikonsep dengan bersholawat bersama bertajuk ‘LDK UKKI STKIP PGRI Bangkalan Bersholawat’ yang digelar pada Selasa Malam (10/12/2024) di Halaman Depan Kampus STKIP PGRI Bangkalan.

Dalam acara ini, LDK UKKI mengundang 3 Habib sekaligus yakni Habib Ishaq Al Kaff, Habib Muhammad Agil Baabud, dan Habib Hafid Baabud. Tim Hadrah As’adul Kamaly mengiringi sholawat yang dilantunkan para habib hingga usai.

Ketua Umum LDK UKKI, Aisyah mengatakan bahwa Islamic Corner rutin digelar setiap tahun dan puncaknya selalu bersholawat. Ia merasa bersyukur bahwa acara yang disebut IC ini lebih meriah daripada sebelumnya.

“Sebelumnya itu mengundang 2 habib. Kali ini 3 Habib. Alhamdulillah meskipun cuaca hujan menjelang dimulainya acara, antusias mahasiswa bahkan masyarakat yang hadir sangat luar biasa,” ujarnya.

Ia mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada seluruh pihak yang telah membantu kesuksesan acara Islamic Corner ke-X ini. Menurutnya, acara ini selalu menjadi program prioritas LDK UKKI hingga periode berikutnya.

“Terima kasih kepada semuanya yang telah hadir meskipun harus menghadapi gerimis hujan di tengah halaman. Semoga dengan sholawat bersama kita semua mendapatkan syafaat baginda nabi Muhammad Saw dan diakui sebagai umatnya,” tuturnya.

Sementara itu, Habib Hafid Baabud merasa bersyukur antusias mahasiswa dan masyarakat yang hadir sangat meriah dan ia merasa senang. Dirinya mendoakan mudah-mudahan diberikan keistiqomahan serta kesehatan untuk selalu mensyiarkan sholawat.

“Semoga LDK UKKI dan Kampus STKIP PGRI Bangkalan semakin sukses, semakin jaya, semakin kompak, dan semakin istiqomah,” harapannya.

Di sisi lain Ketua STKIP PGRI Bangkalan, Fajar Hidayatullah, M.Pd mengucapkan selamat atas suksesnya acara yang diselenggarakan UKM LDK UKKI. Hal Ini menurutnya adalah wujud pengembangan diri mahasiswa STKIP PGRI Bangkalan tidak hanya secara ilmiah namun aspek religius juga mereka kembangkan.

“Semoga bermanfaat bagi seluruh sivitas akademika STKIP PGRI Bangkalan. Ini juga merupakan wujud kemandirian mahasiswa dalam mengembangkan eksistensi dirinya,” pungkasnya.